Desa Padalarang dalam mendorong pembangunan TPT di bantaran sungai yang rusak sejak Januari, serta langkah-langkah pengelolaan sampah yang masih menjadi tantangan. Kades Padalarang, Karom, menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur sekaligus perbaikan sistem persampahan demi kesejahteraan warga, Fhoto : Adhel.
Padalarang - matakita.fun - Pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di bantaran sungai wilayah Desa Padalarang Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat (KBB) akhirnya mulai direalisasikan setelah sekian lama diajukan ke dinas terkait. Kepala Desa Padalarang, Karom, menyebutkan bahwa kerusakan sungai yang terjadi sejak akhir Januari lalu telah memutus akses jalan warga, khususnya di RW 05, RW 06, dan RW 25.
“Alhamdulillah, aspirasi warga akhirnya bisa direalisasikan. Pembangunan TPT sudah mulai dikerjakan, semoga segera selesai agar masyarakat kembali nyaman beraktivitas,” ucap Karom.
Menurutnya, kerusakan di bantaran sungai jika dibiarkan dapat meluas dan mengancam rumah warga di sekitar lokasi.
Karena itu, ia terus mendorong agar Pemda dan BBWS mempercepat pengerjaan agar setelah rampung, desa bisa melanjutkan pembangunan jembatan penghubung.
Selain pembangunan infrastruktur, Karom juga menyinggung persoalan lain yang mendesak di desanya, yakni masalah pengelolaan sampah.
Ia mengakui, tumpukan sampah kerap menjadi keluhan warga, terutama ketika armada pengangkut sampah terlambat beroperasi.
“Kami sudah berupaya melakukan sosialisasi, salah satunya dengan mengedukasi masyarakat untuk memilah sampah organik dan anorganik. Bank sampah di Desa Sukamaju juga menjadi salah satu solusi. Namun, tetap saja kalau penarikan sampah terlambat, menumpuknya tidak bisa dihindari,” jelasnya Karom.
Karom berharap masyarakat bersabar dan sementara waktu menahan sampah di rumah sebelum diangkut petugas, agar lingkungan tidak semakin kotor.
Ia juga mendorong UPTD dan pihak terkait untuk lebih responsif dalam mengelola armada pengangkutan.
“Kalau memang sudah tidak sanggup, lebih baik segera ada instruksi agar tiap RW punya pengelolaan mandiri. Desa siap mendukung, asal ada solusi konkret,” tambahnya Karom.
Dengan pembangunan TPT yang segera selesai dan adanya perbaikan sistem pengelolaan sampah, Karom optimistis kesejahteraan masyarakat Desa Padalarang bisa meningkat.***
Sumber : Lupitan
Pewarta : Asep Jabrig
Editor : Taufiq Nugraha
